Sabtu, 28 November 2020

File System di windows dan Linux

I.    File System pada windows.

File sistem di windows secara garis besar

1. FAT (File Allocation Table)

 FAT File System merupakan sebuah File System

yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas

sebagai cara dirinya beroperasi.

 Ada beberapa versi FAT yang ada hingga saat ini, di

antaranya:

1. FAT 12

2. FAT 16

3. FAT 32

4. exFAT


2. NTFS (New Technology File System)

NTFS merupakan File System yang memiliki

sebuah desain sederhana namun memiliki

kemampuan yang lebih baik dibandingkan FAT

File System. 

NTFS pertama kali dikenalkan Microsoft pada

Sistem Operasi Windows NT dan mendukung

Sistem Operasi yang terbaru yaitu Windows 7, 8

dan 10.

 Sejak pertama kali dibuat hingga sekarang, NTFS

telah mengalami perkembangan.


II.    File System pada Linux.


File sistem di Linux secara garis besar 

1. Ext 2 (2nd Extended) / Second Extended

2. Ext 3 (3rd Extended) / Third Extended File System

3. Ext 4 (4th Extended) / Fourth Extended File System

  • Implementasi Manajemen File di Windows


File System

       File sistem atau sistem berkas merupakan metode

       penyimpanan file pada komputer atau media

       penyimpanan komputer dalam mengatur lokasi file

        tersebut.

I.    Struktur logika yang digunakan untuk

       mengendalikan akses terhadap data yang ada pada

       disk.

II.    File sistem memiliki dua bagian:


1.     Kumpulan file yang masing-masing menyimpan data-data

        yang berhubungan.

2.     Struktur direktori yang mengorganisasi dan menyediakan

        informasi mengenai seluruh file dalam sistem.


File Sistem Windows


File sistem di windows secara garis besar


FAT (File Allocation Table)

FAT File System merupakan sebuah File System yang menggunakan struktur tabel alokasi berkas sebagai cara dirinya beroperasi. Ada beberapa versi FAT yang ada hingga saat ini, diantaranya:


1. FAT 12


2. FAT 16


3. FAT 32


4. exFAT


NTFS (New Technology File System)

NTFS merupakan File System yang memiliki sebuah desain sederhana namun memiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan FAT file System. NTFS pertama kali dikenalkan Microsoft pada Sistem Operasi Windows NT dan mendukung Sistem Operasi yang terbaru yaitu Windows 7, 8 dan 10. Sejak pertama kali dibuat hingga sekarang, NTFS telah mengalami perkembangan. Beberapa versi NTFS antara lain:


1. NTFS versi 1.0


2. NTFS versi 1.1


3. NTFS versi 1.2


4. NTFS versi 2.0


5. NTFS versi 3.0


6. NTFS versi 3.1

Manajemen File

Pengertian Manajemen File

        Metode dan struktur data yang digunakan sistem operasi untuk mengatur dan mengorganisir file pada disk atau partisi (bagian-bagian memori). Sistem file berfungsi untuk menyimpan file-file tertentu. Cara memasukkan sistem file ke disk atau partisi adalah dengan cara di format.

Manfaat Manajemen File

        Mengurangi resiko kehilangan file, yang disebabkan: 

  1. Terhapus
  2. Tertimpa File Baru
  3. Tersimpan di mana saja

Sasaran manajemen file

  1. Memenuhi kebutuhan manajemen data pemakai
  2. Menjamin data pada file adalah valid
  3. Optimasi kerja
  4. Menyediakan penunjang masukan/keluaran beragam tipe penyimpanan. 
  5. Menyediakan sekumpulan rutin interface masukan/keluaran
  6. Menyediakan dukungan masukan/keluaran di sistem multiuser
Fungsi Manajemen File
  1. Membuat, Modifikasi, dan penghapusan file
  2. Mekanisme pemakaian file bersama/Sharing
  3. Kemampuan backup dan recovery
  4. Informasi tersimpan aman dan rahasia
  5. Menyediakan interface user-friendly

Fungsi Sistem Manajemen File
        Mekanisme pemakaian file secara bersama. Menyediakan beragam tipe pengaksesan terkendali, seperti:
  1. Read access (pengendalian terhadap akses membaca).
  2. Write access (pengendalian terhadap akses memodifikasi).
  3. Execute access (pengendalian terhadap akses menjalankan program).

Kamis, 19 November 2020

Konsep Keamanan

 KEAMANAN

    Keamanan sistem komputer adalah usaha untuk menjamin sumber daya agar tidak digunakan atau dimodifikasi orang yang tidak diotorisasikan. Keamanan Sistem terbagi menjadi tiga, yaitu:

1. Keamanan eksternal (external security)

    Berkaitan dengan pengamanan fasilitas komputer dari penyusup dan bencana, seperti kebakaran dan kebanjiran.

2. Keamanan antarmuka pemakai (user interfacesecurity)

    Berkaitan dengan identifikasi pemakai sebelum pemakai diizinkan mengakses program dan data yang disimpan.

3. Keamanan internal (internal security)

    Berkaitan dengan pengaman beragam kendali pada perangkat keras dan sistem operasi yang menjamin operasi yang andal dan tak terkorupsi untuk menjaga integritas program dan data.


MASALAH KEAMANAN

- Kehilangan data (data lost) disebabkan : bencana, kesalahan perangkat keras/lunak, kesalahan kelalaian manusia.

- Penyusup (intruder), berupa penyusupan pasif dan penyusupan aktif.

- Penyusup pasif Penyusup yang hanya membaca data yang tidak diotorisasikan.

- Penyusup Aktif Penyusup yang mengubah data yang tidak diotorisasikan.

Kebutuhan Keamanan

  Kebutuhan keamanan sistem komputer meliputi tiga aspek, yaitu:

1. Kerahasiaan (secrecy, privasi)

    Keterjaminan bahwa informasi di sistem komputer hanya dapat diakses oleh pihak-pihak yang diotorisasi, sehingga jika dimodifikasi tetap terjaga konsistensi dan keutuhan datanya.

2. Integritas (integrity)

    Keterjaminan bahwa sumber daya sistem komputer hanya dapat diakses oleh pihak-pihak yang diotorisasi.

3. Ketersediaan (availability)

    Keterjaminan bahwa sumber daya sistem komputer tersedia bagi pihak-pihak yang diotorisasi saat diperlukan.




Jenis-jenis Serangan Keamanan Sistem

  I. Interupsi/interuption

  • Sumber daya sistem komputer dihancurkan/menjadi tak tersedia/tak berguna.
  • Merupakan ancaman terhadap ketersediaan.
  • Contohnya penghancuran harddisk, pemotongan kabel komunikasi.



II. Intersepsi/interception
  • Pihak tak diotorisasi dapat mengakses sumber daya. Merupakan ancaman terhadap kerahasiaan.
  • Pihak tak diotorissasi dapat berupa orang/program komputer.
  • Contohnya penyadapan, mengcopy file tanpa diotorisasi.


III. Modifikasi/modification
  • Pihak tak diotorisasi tidak hanya mengakses tapi juga merusak sumber daya.
  • Merupakan ancaman terhadap integritas.
  • Contohnya mengubah nilai file, mengubah program, memodifikasi pesan



IV. Fabrikasi/fabrication
  • Pihak tak diotorisasi menyisipkan/memasukkan objek-objek palsu ke sistem.
  • Merupakan ancaman terhadap integritas.
  • Contohnya memasukkan pesan palsu ke jaringan, menambah record file.



Ancaman Keamanan Sistem

 JENIS-JENIS ANCAMAN KOMPUTER

1. Virus

-Prinsip Virus adalah suatu program yang dapat berkembang dengan menggandakan dirinya.

-Melalui mekanisme penggandaan diri ini, mekanisme virus digunakan untuk berbagai jenis ancaman keamanan sistem komputer, seperti: menampilkan suatu pesan tertentu, merusak file system, mencuri data, hingga mengendalikan komputer pengguna.

-Virus dapat menggandakan dirinya melalui email, file-file dokumen dan file program aplikasi.

2. Email Virus

-Tipe virus yang disisipkan di attachment email.

-Jika attachment dibuka maka akan menginfeksi

komputer.

-Program virus tersebut akan mendata daftar alamat akun email pengguna.

-Secara otomatis virus akan mencopy dirinya dan mengirim email ke daftar akun email.

-Umumnya akan mengirim mass email, memenuhi trafik jaringan, membuat komputer menjadi lambat dan membuat down server email.

3. Internet Worms

-Worm adalah sejenis program yang bisa mengcopy dan mengirim dirinya via jalur komunikasi jaringan Internet.

-Umumnya menyerang melalu celah/lubang keamanan OS komputer.

-Worm mampu mengirim paket data secara terus menerus ke situs tertentu via jalur koneksi LAN/Internet.

-Efeknya membuat trafik jaringan penuh, memperlambat koneksi dan membuat lambat/hang komputer pengguna.

-Worm bisa menyebar melalui email atau file dokumen tertentu.

4. Spam

-Spam adalah sejenis komersial email yang menjadi sampah mail (junkmail).

-Para spammer dapat mengirim jutaan email via internet untuk kepentingan promosi produk/info tertentu.

-Efeknya sangat mengganggu kenyamanan email pengguna dan berpotensi juga membawa virus/worm/trojan.

5. Trojan Horse

• Trojan adalah suatu program tersembunyi dalam suatu aplikasi tertentu.

• Umumnya disembuyikan pada aplikasi tertentu seperti: games software, update program, dsb.

• Jika aktif maka program tersebut umumnya akan mengirim paket data via jalur internet ke server/situs tertentu, atau mencuri data komputer Anda dan mengirimkannya ke situs tertentu.

• Efeknya akan memenuhi jalur komunikasi, memperlambat koneksi, membuat komputer hang, dan berpotensi menjadikan komputer Anda sebagai sumber Denidal Of Services Attack.

6. Spyware

-Spyware adalah suatu program dengan tujuan menyusupi iklan tertentu (adware) atau mengambil informasi penting di komputer pengguna.

-Spyware berpotensi menggangu kenyamanan pengguna dan mencuri data-data tertentu di komputer pengguna untuk dikirim ke hacker.

-Efek spyware akan menkonsumsi memory komputer sehingga komputer menjadi lambat atau hang

7. Serangan Brute-force

-Serangan brute-force adalah sebuah teknik serangan terhadap sebuah sistem keamanan komputer yang menggunakan percobaan terhadap semua kunci yang mungkin.

-Pendekatan ini pada awalnya merujuk pada sebuah program komputer yang mengandalkan kekuatan pemrosesan komputer dibandingkan kecerdasan manusia.

-Sebagai contoh, untuk menyelesaikan sebuah persamaan kuadrat seperti x2+7x-44=0, di mana x adalah sebuah integer, dengan menggunakan teknik serangan brute-force, penggunanya hanya dituntut untuk membuat program yang mencoba semua nilai integer yang mungkin untuk persamaan tersebut hingga nilai x sebagai jawabannya muncul.

Jumat, 06 November 2020

Contoh manajemen memory di windows

 Pada Windows, kita bisa memajemen memory dengan memantau proses pada aplikasi bawaan windows sendiri, Task Manager.

Kita dapat memanggil task manager melalui beberapa cara :

1)      Melalui Ctrl + Shift + Esc

2)      Melalui Ctrl + Alt + Del dan pilih Start Task Manager

3)      Melalui Klik kanan pada task bar dan pilih Start Task Manager






Dengan menggunakan Task Manager, adalah hal paling mudah untuk memanajemen proses sekaligus memanajemen memory pada Windows..
Perintah ini menunjukan bagaimana swap space dan banyak swapping yang terjadi.






Pada Sistem Operasi Linux, kita bisa melihat memori yang terpakai oleh suatu proses dengan perintah “free” pada terminal.




Ada pula untuk melihat seberapa persen penggunaan swap pada memori kita menggunakan



                                                    dan untuk merubahnya bisa dengan


perlu diingat bahwa sysctl akan merubah pengaturan tersebut sampai kita mematikan komputer/laptop kita, dengan kata lain setelah ter-restart pengaturan akan kembali seperti semula…



fungsi manajemen memory

 1. Utilitas CPU meningkat.

2. Data dan instruksi dapat diakses dengan cepat oleh CPU.

3. Tercapai efisiensi dalam pemakaian memori yang terbatas.

4. Transfer data dari/ke memori utama ke/dari CPU dapat lebih efisien.

5. Mengelola informasi yang dipakai dan tidak dipakai.

6. Mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan.

7. Mendealokasikan memori dari proses telah selesai.

8. Mengelola swapping atau paging antara memori utama dan disk.

Penjelasan manajemen memory

 • Suatu kegiatan untuk mengelola memori komputer.

• Proses ini menyediakan cara mengalokasikan memori untuk proses.

• Pengelolaan memori utama sangat penting untuk sistem komputer, penting untuk memproses dan fasilitas masukan/keluaran secara efisien, sehingga memori dapat menampung sebanyak mungkin proses.

• Entitas Memori sendiri ada 4 macam:

1. Used-RAM : RAM yang terpakai.

2. Cached-RAM: RAM yang dipakai sebagai tempat simpan sementara untuk aplikasi jika dieksekusi kembali. 

3. Free-RAM : RAM yang tidak terpakai.

4. Swap : memori tambahan menggunakan harddisk.

• Pemetaan file diperlukan karena file dipetakan secara teratur sehingga bisa mendapatkan akses ke sumber daya dan metadata dari dalam memori..

Opsi Inter-VLAN Routing dan Penjelasannya

 Terdapat 3 opsi Inter-VLAN Routing, yaitu: Legacy Inter-VLAN Routing. Merupakan cara lama yang kurang efisien karena setiap VLAN harus terh...