TRUNKING
- Trunking adalah mekanisme yang digunakan untuk membentuk sebuah internetwork, atau Internet, yang terdiri dari local area network (LAN), virtual LAN (VLAN) atau Wide Area Network (WAN).
- Switch saling berhubungan untuk membangun jaringan ini menggunakan trunking. Trunking tidak terbatas pada media apa pun karena tujuan utamanya adalah untuk memaksimalkan bandwidth yang tersedia di semua jenis jaringan.
- Jaringan Cisco memiliki port trunk dan akses port.
- Port trunk memungkinkan traffic dilakukan untuk semua VLAN atau salah satu VLAN.
- Access ports, bagaimanapun, memungkinkan traffic untuk dibawa ke VLAN yang ditentukan saja.
- Port trunk menggunakan proses tagging saat membawa data.
- Setiap tag dicentang oleh switch untuk menganalisis switch mana yang akan menerima traffic.
- Access ports tidak memiliki tag karena mereka membawa atau mengirimkan data ke VLAN tertentu
KAPAN MENGGUNAKAN TRUNKING
- Misalkan ada sebuah gedung yang mempunyai 2 Lantai dan masing-masing lantai ada switch.
- Disatu lantai tersebut mempunyai 1 switch, kemudian kita ingin komputer yang ada di lantai 1 bisa terhubung ke komputer yang ada di lantai 2.
- Pada kondisi seperti inilah trunking dibutuhkan.
- Jadi switch yang berada di Lantai 1 di trunking ke Switch di lantai 2.
- Begitu juga dengan Switch yang di lantai 2 di trunking juga ke Switch di lantai 1.
- Sederhananya trunking ini bisa sebut jembatan penghubung antar Switch
Tidak ada komentar:
Posting Komentar